
reelsparimo.com, Parigi Moutong – Antrian panjang truk pengangkut BBM di SPBU Kampal, Kelurahan Kampal, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, setiap sore hingga malam terus memicu kemacetan. Deretan kendaraan besar itu bahkan mengular dari Jalan Trans Sulawesi di Kelurahan Kampal, melintasi area kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU), hingga ke Jalan Ir. Sutami. Kondisi tersebut membuat warga sekitar gerah karena aktivitas sehari-hari ikut terganggu.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Parigi Moutong menegaskan, persoalan antrian truk BBM bukan bagian dari kewenangannya.
“Kalau terkait antrian BBM dan menimbulkan kemacetan, tidak ada kewenangan perhubungan, UU 22 Tahun 2009,” tegas Kepala Dishub saat dikonfirmasi Reelsparimo.

Meski begitu, Dishub tetap mendorong persoalan ini dibahas dalam forum lalu lintas daerah.
“Sering kami sampaikan adanya konflik lalu lintas seputar SPBU, karena tidak ada tempat alternatif untuk antrian BBM selain di ruas jalan,” jelasnya.
Menurutnya, salah satu solusi sederhana untuk mengurai panjang antrian adalah penambahan stok BBM subsidi jenis solar di SPBU.
“Pengamatan kami, antrian BBM tidak hanya terjadi di SPBU Parigi, tapi juga di SPBU wilayah lain,” ungkapnya.
Sebagai penutup, tim Reelsparimo akan terus menindaklanjuti persoalan ini dengan mengupayakan konfirmasi ke pihak terkait, guna menghadirkan informasi berimbang sekaligus mendorong solusi nyata bagi masyarakat.