
Parigi Moutong, reelsparimo.com – Komunitas Pengusaha Tangan Diatas (TDA) resmi launching di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Kegiatan tersebut digelar di lantai 2 Aula Kantor Bupati Parigi Moutong, Kamis, 11 september 2025, sekaligus dirangkaikan dengan pelantikan Ketua TDA Parigi Moutong periode 2025 sampai 2026.
Hadir dalam acara tersebut perwakilan Pemerintah Daerah yang diwakili oleh Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, perwakilan rumah BUMN, Kepala Bank Sulteng Cabang Parigi, Manajer Akai Jaya Motor Parigi, pengusaha lokal, pengurus TDA wilayah, beserta member komunitas TDA.
Dalam sambutannya, Mohammad Aflianto Hamzah selaku Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan menyampaikan pesan Bupati Parigi Moutong bahwa launching TDA Parigi Moutong, sebuah wadah yang Insya Allah akan menjadi motor penggerak semangat kewirausahaan di daerah kita tercinta.
Hamzah juga menjelaskan, salah satu kunci kemajuan daerah adalah kuatnya sektor ekonomi masyarakat, untuk itu kehadiran TDA di Kabupaten Parigi Moutong di pandang sangat penting. Karena akan menjadi ruang berbagi, belajar, dan bertumbuh bersama pengusaha.
Filosofi Tangan Di Atas yang mengedepankan semangat memberi sebelum menerima tentu sejalan dengan nilai gotong royong dan kearifan lokal masyarakat kita.
“Tentunya pemerintah daerah, akan mendukung dan berkomitmen untuk selalu hadir dan bersinergi dalam memajukan dunia usaha, termasuk melalui program-program pendampingan UMKM, hingga promosi produk lokal agar menembus pasar yang lebih luas,” tegas Hamza.
Julianto Oli’i ketua TDA Parigi Moutong yang baru dilantik menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan, dilaunching TDA ini, kami mengangkat tema bersama TDA wujudkan wirausaha To The Next Level.
“TDA ini bukan sekedar komunitas biasa, TDA adalah bagian dimana kita bisa saling tumbuh bersama, saling mentransfer energi positif, saling mendukung,” ucap Julianto.
“Karena kita percaya, kalau mau berlari lebih jauh, mau berlari penuh semangat tapi kita percaya itu akan berlari sendirian. Tetapi kalau kita mau berlari lebih jauh, maka kita harus lari bersama-sama,” tambah Julianto.
Perwakilan rumah BUMN, kepala bank sulteng, manajer akai Jaya motor parigi, pengusaha lokal, member TDA, serta pengurus TDA wilayah dalam kesempatan yang sama juga mengapresiasi lahirnya TDA di Parigi Moutong. Mereka berharap komunitas ini dapat bersinergi dengan berbagai stakeholder untuk mengembangkan dunia usaha, menciptakan inovasi, dan membuka peluang kerja baru.
Latar Belakang TDA
Komunitas Tangan Di Atas (TDA) adalah jaringan pengusaha yang lahir pada tahun 2006 di Indonesia. Nama Tangan Di Atas bermakna filosofi bahwa tangan yang memberi (di atas) lebih baik daripada tangan yang menerima (di bawah). Prinsip ini menjadi dasar semangat berbagi ilmu, pengalaman, peluang, hingga jaringan antar sesama pengusaha.
TDA berkembang menjadi komunitas entrepreneur terbesar di Indonesia dengan ribuan anggota yang tersebar di berbagai kota. Komunitas ini fokus pada tiga pilar utama:
1. Silaturahmi & Networking – mempertemukan pengusaha dari berbagai bidang.
2. Pembelajaran & Mentoring – saling berbagi pengalaman dan ilmu bisnis.
3. Kontribusi Sosial – mendorong anggota untuk memberi manfaat, baik kepada sesama pengusaha maupun masyarakat luas.
Hingga kini, TDA menjadi wadah bagi pengusaha lokal untuk bertumbuh, meningkatkan kapasitas usaha, serta memperluas jejaring hingga ke tingkat nasional bahkan internasional.
Launching TDA Parigi Moutong berlangsung hangat dan penuh semangat kolaborasi. Dengan pelantikan pengurus barunya, komunitas ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak bagi pertumbuhan ekonomi daerah melalui jejaring, kolaborasi, dan semangat berbagi khas TDA.